Kali ini, kami akan memberikan informasi mengenai perkembangan dari Esport Arena of Valor telah sejauh mana.
Sebelumnya, kami sudah sempat membahas bagaimana perkembangan esport AoV ini di awal tahun 2022.
Yang mana, perkembangan tersebut cukup menarik karena sebelumnya Tencent pun ikut mengumumkan roadmap dari Esport itu sendiri.
Namun, di akhir 2022 secara tiba-tiba kita dibuat kecewa karena memang Tencent pun sepertinya Pelepasan tangan.
Perkembangan Esport Arena of Valor di Tahun 2023
Di tahun 2023 ini, server Garena bagi Arena of Valor masih berjalan normal seperti biasanya meskipun tanpa Tencent.
Garena pun telah memastikan, Liga untuk game ini pun akan berjalan normal sepertinya Indonesia, Thailand, Taiwan dan Vietnam.
Untuk liga Thailand Belajar sendiri sudah berjalan normal, dan bahkan sudah memulai turnamennya kembali.
Kemudian, untuk jadwal liganya sama seperti tahun-tahun sebelumnya yaitu menggunakan format dua musim merupakan Spring dan Winter.
Namun, bagaimana dengan turnamen internasional tahunan yang diadakan dalam jangka kosong diantara dua musim tersebut?
Turnamen tahunan AIC dan AWC, yang merupakan acara tahunan yang wajib adanya bagi Arena of Valor.
Di mana, acara bagi awal tahun AIC masih belum ada informasi lebih lanjut yang mana turnamen tersebut seharusnya diadakan pada pertengahan tahun.
Sedangkan bagi di akhir tahun, yaitu turnamen AWC pun kita belum mendapatkan informasinya sama sekali.
Namun, melihat hasil tahun kemarin kita juga tidak akan terkejut jika Garena Berlebihan memilih turnamen regional mereka sendiri seperti APL.
Kemudian, jika kita melihat dari hasil sebelumnya maka rasanya akan jauh Berlebihan baik jika Garena lebih berfokus kepada regional mereka sendiri.
Selain itu, Garena pun tidak mengurangi perlu memaksakan untuk membuat turnamen secara Global.
Di mana, melihat hasil viewers dari Arena of Valor Belajar sendiri sebenarnya masih cukup tinggi.
Karena, di tahun kemarin 2 turnamen Arena of valor sukses memasuki 5 Otak besar dari segi viewers turnamen support mobile.
Daripada Garena memaksakan mengundang tim luar regional dan kurang memberikan hasil positif, ada baiknya lebih berfokus kepada regional sendiri secara penuh.